Pengarang: http://news.detik.com/

Bandung – Kota Bandung menempati posisi kedua dengan nilai 80.64 sebagai Kota Islami dalam hasil penelitian yang dilakukan Maarif institute. Begini respons Wali Kota Bandung Ridwan Kamil atas penilaian tersebut.

“Saya berterimakasih dengan penelitiannya. Tapi apakah itu luar biasa atau tidak, saya akan teliti. Kalau positif diteruskan, kalau negatif diperbaiki,” ujar pria yang karib disapa Emil tersebut di Jalan Merdeka, Rabu (18/5/2016).

Emil malah mengomentari peringkat ketiga yang ditempati Kota Denpasar. Menurutnya di suatu daerah yang mayoritas agama Hindu, bisa mencapai indeks kota islaminya peringkat ketiga.

“Kota yang mayoritas Hindu tapi indeks kota islaminya tinggi. Membuktikan bahwa islam adalah nilai universal tentang kebaikan yang diperlihatkan oleh kegiatan pembangunan,” ungkapnya.

Marif Instutute melakukan penelitian Indeks Kota Islami (IKI) pada 29 Kota di Indonesia. Variabelnya dinilai dari keamanan, kebebasan beragama dan keyakinan, perlindungan hukum, kepemimpinan, pemenuhan hak politik perempuan dan hak anak dan difabel. Urutan pertama ditempati Yogyakarta, Bandung dan Denpasar.

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

2 + 19 =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.