,

Pendidikan Pranikah : Perwujudan Masyarakat Beradab

Benni Setiawan Nikah itu bukan sekadar urusan seksual (hubungan suami-istri yang halal). Nikah merupakan perkara berat, dan tidak boleh dibuat main-main. Sebagai perjanjian agung (mistaqan qhalidza), nikah perlu dipersiapkan agar terwujud tatanan…
,

Pasangan: Bertukar Peran dan Saling Memberi Kesempatan

Lya Fahmi “Do you know what your mother wanted to be when she was young?” Pertanyaan ini menjadi caption unggahan media sosial The Jakarta Post tentang ulasan film Kim Ji Young, Born 1982. Saya merasa sudah banyak yang tahu kalau film…
,

Tidak Mudah Membangun Indonesia (III)

AHMAD SYAFII MAARIF   Saya pernah menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar dia meninggalkan sebuah legacy (warisan monumental) dalam masa jabatannya untuk bersiap menghadapi usia 100 tahun kemerdekaan Indonesia. Sebenarnya,…
,

Narasi Sederhana Perempuan dalam Geliat Ekonomi

Dyah Pikanthi Narasi tentang perempuan tidak akan pernah berhenti dari koma menuju titik. Bagaimana geliat hidup perempuan dari ranah domestik maupun publik selalu menjadi magnet kehidupan yang menyapa perempuan dalam ruang aktivitasnya. Perempuan…
,

Mencegah Stunting dengan Menyehatkan Perempuan

dr. Aslinar Sp.A. Stunting adalah suatu kondisi di mana panjang/tinggi badan seorang anak lebih pendek dibandingkan panjang/tinggi badan anak yang lain pada umumnya (yang seusia). Penyebab stunting adalah kurangnya asupan gizi yang diterima…
,

Urgensi Perempuan Muslim dalam Literasi Digital

Oleh: Firly Annisa Dunia maya atau biasa disebut cyber space dapat memberi peluang untuk mengartikulasikan politik identitas dan melakukan negosiasi. Dunia maya bahkan merekonstruksi identitas yang dianggap secara alamiah melekat pada gender…
,

Mozaik Keteladanan: Mengenal Dekat Buya Syafii Maarif Lewat Karya Erik Tauvani

Abdur Rauf Memperbincangkan Buya Syafii seperti tak ada habisnya. Selalu ada sisi-sisi menarik darinya. Mulai dari pemikiran, kontribusi, hingga kepribadiannya. Buya Syafii, hemat saya, ibarat intan, semakin digosok semakin berkilau. Kira-kira…
,

Tidak Mudah Membangun Bangsa Ini (II)

AHMAD SYAFII MAARIF Tentang kendala kultural dalam proses pembangunan bangsa ini, saya persilakan saja tuan dan puan membaca karya-karya Koentjaraningrat dan Mochtar Loebis abad yang lalu. Kali ini tidak perlu saya ulangi lagi di sini. Faktor…
,

Buya Syafii Maarif (2): Keilmuan dan Ketuhanan yang Mantap

Oleh: Dewi Nurhidayah Mengulas sosok Buya Syafii secara utuh memang tidak cukup dengan waktu singkat melanjutkan tulisan Buya Syafii Ma’arif (1): Sosok Pejuang Tangguh. Buya menempuh pendidikan melewati masa-masa sulit dan juga karena umur…
,

Buya Syafii Ma’arif (1): Sosok Pejuang Tangguh

Oleh: Dewi Nurhidayah Buya Syafii, begitu biasa akrab dipanggilnya atau ASM yang merupakan singkatan dari Ahmad Syafii Maarif. Beliau lahir pada hari sabtu, 31 Mei 1935 tepatnya di sebuah rumah bertanduk empat khas Minang buatan ayah tercintanya,…