TRIBUNSOLO.COM, SOLO – DPD Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah IMM Jawa Tengah mengadakan bedah buku Reformulasi Ajaran Islam : Jihad , Khilafah dan Terorisme.

Kegiatan tersebut dilangsungkan di  Gedung Siti Walidah kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta, Jumat (5/5/2017).

Dalam kesempatan itu, hadir sebagai narasumber Direktur Eksekutif Maarif Institut Muhammad Abdullah Darraz, Pengurus MUI Jawa Tengah bidang Hukum  Abu Rohmad, dan Direktur Reserse Kriminal dan Umum Polda Jawa Tengah  Heri Santoso.

Serta diikuti Mahasiswa utusan dari IMM kabupaten atau Kota se-Jawa Tengah.

“Tujuan dari dibedahnya buku ini adalah untuk bisa menangkal paham terorisme dan radikalisme di masyarakat,” kata Ketua Panitia Bedah Buku , Abdul Wachid.

Kegiatan ini juga dalam rangka menjaga Kebhinekaan Indonesia.

“Dimulai dari mahasiswa dari perwakilan kota- kota di Jawa Tengah bisa mengcounter isu-isu yang memecah belah bangsa,” ujarnya.

Buku Reformulasi Ajaran Islam : Jihad , Khilafah dan Terorisme merupakan hasil karya ulama, akademisi dan pakar terorisme.

“Buku tersebut disusun sebagai bagian   dari perlawanan terhadap terorisme di Indonesia, sekaligus penyadaran publik akan bahaya terorisme,” katanya.

Kemudian, lanjutnya, diskusi ini sengaja digelar di Kota Solo dengan alasan Kota Solo memiliki keberagaman.

“Di Solo ada kelompok-kelompok garis keras, namun ada pula yang moderat, keberagaman itu yang menjadi pertimbangan bedah buku ini diadakan di Solo,” pungkasnya. (*)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

4 × 3 =

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.