Entries by

,

Buya Syafii Mencintai Muhammadiyah

Oleh: Haedar Nashir Hari ini, 31 Mei 2019, Prof Dr H Ahmad  Syafii Maarif berulang tahun ke-84. Kita akrab menyebutnya Buya atau Buya Syafii.  Meski, ketika awal dipanggil Buya, sering beliau menimpali dengan seloroh, “Apa Buya, nanti  buaya”. Jawaban sangat egaliter seperti orangnya. Kita sulit menemui tokoh besar yang begitu egaliter, humanis, dan demokratis seperti […]

,

Agama, Homo Sapiens, dan Politik Pascakebenaran

Era pascakebenaran sama saja dengan era sarat kebohongan, sarat hoaks. REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ahmad Syafii Maarif Artikel ini barulah merupakan uraian selintas mengenai pokok bahasan yang berat, fundamental, dan ruwet. Karena sifatnya yang selintas, orang tidak akan menemukan sesuatu yang mendalam, komprehensif, dan perinci saat membacanya. Dalam bacaan saya, semua agama sama-sama ingin membangun peradaban yang adil […]

,

Zaken Kabinet

Zaken Kabinet diharapkan menjadi salah satu solusi membentuk pemerintahan pro rakyat REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ahmad Syafii Maarif Gagasan pembentukan Zaken Kabinet (kabinet yang diisi oleh para menteri yang ahli, berintegritas, dan punya kepedulian yang tinggi untuk kepentingan bangsa dan negara) bukan sebuah gagasan untuk menyingkirkan peran parpol dalam pemerintahan. Parpol sebagai salah satu pilar terpenting dalam sistem […]

,

Sudah 440 Nyawa KPPS Melayang

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ahmad Syafii Maarif Dalam Resonansi pekan yang lalu berdasarkan sumber Republika, sudah tercatat 272 petugas KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) yang wafat. Baru berjalan seminggu, Republika (5 Mei 2019, hlm. 3) kembali mengutip sumber KPU bahwa jumlah nyawa yang melayang sudah berada pada angka 440. Pada bagian akhir Resonansi, 30 April saya menulis: “Saya juga kecewa berat […]

,

Sistem Pemilu yang Membunuh

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ahmad Syafii Maarif Berdasarkan sumber Republika pekan yang lalu, korban meninggal dunia KPPS plus aparat negara yang bertugas baru berada pada angka 20 orang (lih. “Resonansi”, 23 April 2019, hlm. 9). Empat hari kemudian, pada 27 April, menurut KPU, anggota KPPS yang menjadi korban meninggal dunia ada pada angka 272 (naik jadi sekitar 1.400 persen) dan […]

,

KSP: Anak Muda Teladan Persatuan Indonesia

JAKARTA – Anak muda merupakan teladan terwujudnya persatuan di negeri ini. Pernyataan itu disampaikan Deputi V Bidang Kajian dan Pengelolaan Isu-Isu Politik, Hukum, Pertahanan, Keamanan, dan HAM Strategis Kepala Staf Kepresidenan Jaleswari Pramodhawardani saat membuka program literasi digital bertajuk ‘Creator Muda Academy yang diselenggarakan oleh MAARIF Institute for Culture and Humanity dan Google.org’ di Semarang, […]

,

Ajak Kaum Muda Berkarya Dengan Creator Muda Academy

Semarang, mediatajam.com – Setelah sukses di beberapa kota sebelumnya, Cameo Project, Maarif Institute, Love Frankie, Peace Generation, dan Yayasan Ruang Guru yang berkolaborasi dengan Google.org mengajak anak muda Semarang yang hobi membuat konten untuk menciptakan karya positif dan kreatif. Kegiatan itu diwujudkan dengan gelaran acara Creator Muda Academy yang mengambil tempat di Quest Hotel selama […]

,

Gus Yasin Ajak Creatormuda Academy Produksi Konten Kreatif Penuh Kedamaian

SEMARANG – Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen mengajak anak muda sebagai pemilih pemula untuk memproduksi dan menyebarkan karya digital yang mengandung konten bernada kedamaian. Apalagi pasca Pemilu 2019 ini banyak sekali bertebaran informasi maupun konten negatif berujung hoaks. Pernyataan itu disampaikan Wagub yang akrab disapa Gus Yasin ini di hadapan 250 pelajar SMA se-Jateng […]

,

Saatnya Mengendorkan Emosi

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Ahmad Syafii Masih terngiang dalam ingatan saya ucapan Jimmy Carter saat dikalahkan Ronald Reagan dalam Pilpres 1980: “I can’t say it doesn’t hurt.” (Tidak bisa saya katakan ia [kekalahan] itu tidak menyakitkan). Adalah aneh saat kalah orang akan bergembira ria, kecuali jika kemenangan itu memang tidak diinginkannya. Dalam Pilpres Indonesia 2019, kedua kontestan sama-sama ingin […]

,

Guru Berperan Penting Tangkal Radikalisme

MALANG – Guru memiliki peranan penting dalam menangkal radikalisme yang ditengarai sudah merasuk di sekolah-sekolah. Dengan merujuk pada hasil survei yang dilakukan PPIM (Pusat Pengkajian Islam dan Masyarakat) UIN Jakarta pada 2017 lalu, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden, Abd Rohim Ghazali, mengatakan, di antara penyebab munculnya sikap intoleran adalah karena adanya transfer sikap dan […]